Tips Mendaki Gunung Pada Musim Hujan
Jika mempunyai hobi mendaki gunung atau
yang belum pernah mendaki gunung, pastinya sudah tidak sabar lagi ingin cepat -
cepat mendaki gunung. Namun dalam cuaca seperti sekarang ini yaitu musim
penghujan, pasti terkadang kita akan berfikir kembali akan terjadi hal hal yang
tidak diinginkan apalagi untuk seorang yang pemula.
Karna
mendaki gunung haruslah mempunyai mental dan niat yang kuat agar tidak terjadi
sesuatu yang tidak diinginkan. Apalagi sekarang musim penghujan. Nah tenang
saja dalam pembahasan kali ini saya akan Sharing dari teman saya di facebook
mengenai Tips-Tips Mendaki Gunung Disaat Musim Penghujan , yang semoga bisa
membantu sobat semua:
1. Selalu bawa baju ganti
yang kering
Tips
sederhana, tapi ternyata kaget juga kalau kemaren ada yang lupa bawa baju
kering dan terpaksa bermalam dengan baju basah.
Pantangan
berat nih! Cuaca yang tidak terlalu dingin, kalau dilewati dengan
baju yang basah, akan langsung berinteraksi dengan tubuh dan menurunkan suhu
badan kita. Ini jadi semacam kerja sama parah antara suhu badan yang
menurun, cuaca yang dingin, plus angin yang biasanya jadi aksesori pelengkap
cuaca di musim hujan...
2. Bungkus semua dengan
plastik
Bungkus semua! Termasuk mobil kalo
mau dibawa...
Pernah
kejadian, teman lebih memilih mengamankan agar2 ketimbang sleeping bag
(ngelirik sebelah lagi hehehe ) dalam artian, agar2 dibungkus dengan plastik,
sementara sleeping bag malah dibiarkan begitu saja... Akibatnya, ketika tas
terkena basah, sleeping bag jadi kebanjiran, sementara agar2 tetap kering
:d
Di
musim hujan, biar gak percuma bawa pakaian satu lemari, tetap harus dilindungi
oleh plastik agar tidak kebasahan ketika hujan.
3. Gunakan sepatu, bukan
sandal
Hujan=lumpur
Pakai sandal ketika berlumpur=putus
Di Gunung=tidak ada warung buat beli
sandal ganti
Persamaan sederhana semoga
mudah dipahami yaaa.. hehehe
4. Gunakan ponco ketimbang
jas hujan
Walaupun
sama-sama waterproof, ponco menyisakan ruang antara badan dengan lapisan ponco
sehingga tubuh bisa tetap hangat. Sementara jas hujan menempel di
badan dan berpotensi menyerap panas tubuh. Lagipula, pengalaman
selama ini sih, jas hujan kalau diterpa badai berjam-jam, biasanya tembus juga
ke baju bagian dalam. Jadi kalau menurut ane sih, lebih aman pakai
ponco ketimbang jas hujan.
5. Tidak usah terlalu
memaksakan diri
Badai,
tanah longsor, pohon tumbang, potensi sambaran petir, cuma beberapa dari
potensi bahaya mendaki ketika hujan lebat. Kalau merasa tidak yakin
akan keamanan perjalanan, lebih baik tidak usah memaksakan diri. Usahakan
selalu bertanya kepada penduduk sekitar terkait keamanan perjalanan
nanti.
Setiap
gunung biasanya memiliki karakteristik masing-masing, jadi tidak bisa
menggunakan 'pengalaman' di gunung lain untuk merasa pasti terhadap keamanan
gunung yang akan kita jalani saat ini. Misal, di gunung gede,
mungkin perlu hujan badai parah baru kita mulai mempertimbangkan pembatalan
perjalanan, tapi di gunung guntur yang jalurnya terbuka, sekali sambaran petir
mungkin sudah cukup untuk kita mempertimbangkan pindah gunung ke gunung cikuray
:d
6. Gunakan tongkat pendakian
Tanah
yang licin sewaktu pendakian bisa diatasi dengan tongkat pendakian (atau kayu
terdekat di samping kamu :d ). Intinya, ini adalah alat bantu untuk
menjaga keseimbangan ketika melewati jalur-jalur yang licin ketika terkena
hujan.
7. Selalu flexible
Biasanya
dari awal pendakian, kita sudah punya bayangan akan buka tenda di pos/shelter
mana. Tapi dalam kondisi musim hujan, selalu fleksible dalam rencana
perjalanan! Kalau cuaca makin parah, kabut mulai turun, badan mulai
basah, sangat disarankan untuk langsung saja buka tenda sambil menunggu cuaca
membaik. Saran yang lebih praktis mungkin adalah selalu membawa flysheet
atau ponco berukuran besar sehingga bisa digunakan sebagai bivak secara cepat.
Ok, mungkin itu dulu tips sederhana dari
kami, indonesian mountains :) semoga bermanfaat...
8. Bawa penyerap air
Untuk
mempermudah proses pengeringan sepatu yang basah, bagian dalam tenda, atau
apapun yang perlu dikeringkan, sangat disarankan untuk membawa bahan-bahan
penyerap air. Jadi kalau misalnya tenda kita bocor karena tidak
punya flysheet dan dibeli di minimarket terdekat dengan harga semurah-murahnya
(nyindir diri sendiri :d :d ), kita bisa dengan mudah mengembalikan kenyamanan
dan kekeringan barang-barang kita dengan bahan2 penyerap air tersebut.
Bahan-bahan yang disarankan:
- spongebob
- koran
- kanebo
Semoga bermanfaat…. Stay Hiking and
Safety First.. !! ^^
tips nya sangat bermanfaat ,,,
BalasHapusObat untuk Rematik
makasih ya gan tipsnya... sangat membantu sekali untuk mendaki pada saat musim hujan..
BalasHapussalam: http://blogku-al.blogspot.com